Tim Renang Berkomitmen Untuk Memecahkan Rekor Pribadi Mereka Di Paralimpiade Paris

Senin, 26 Agustus 2024

    Bagikan:
Penulis: Callysta Annisa
(Gambar: ANTARA/HO-NPC Indonesia)

Tim renang Indonesia yang terdiri dari tiga atlet unggulan, Jendi Pangabean, Syuci Indriani, dan Maulana Rifky Yavianda, memiliki target untuk mencapai waktu terbaik pribadi atau rekor pribadi pada Paralimpiade 2024 yang akan diselenggarakan di Paris, Prancis.

Ketiga atlet tersebut telah tiba di Paris dan mulai beradaptasi dengan kondisi cuaca serta fasilitas yang tersedia di Aquatics Centre, Saint Denis, sebagai persiapan untuk menghadapi kompetisi bergengsi ini.

Jendi Pangabean, yang akan berkompetisi di nomor 100 meter gaya punggung klasifikasi S9, telah menjadi atlet Paralimpiade sejak tahun 2016 di Rio. Pada edisi kali ini, Jendi menyatakan kesiapan untuk memberikan penampilan terbaiknya meskipun harus menghadapi tantangan cuaca yang cukup berbeda di Paris.

"Ini adalah Paralimpiade ketiga bagi saya, dan target saya adalah memberikan yang terbaik. Kami akan berusaha maksimal saat pertandingan nanti. Semoga hal-hal baik menyertai saya," ungkap Jendi Pangabean dalam keterangan tertulis yang dikutip di Jakarta, pada hari Senin.

Selain Jendi, Syuci Indriani juga bertekad untuk mempertahankan konsistensinya sejak debutnya di Rio 2016 dengan kembali berkompetisi di nomor 100 meter gaya kupu-kupu klasifikasi S14. Syuci menyatakan bahwa meskipun ia menghadapi tantangan dalam menyesuaikan diri dengan pola makan di Paris, ia tetap berkomitmen untuk menjaga kebugaran demi mencapai targetnya di Paralimpiade kali ini.

"Mengenai makanan, ini cukup menantang bagi saya, tetapi saya harus tetap makan untuk mendapatkan energi agar tubuh tetap bugar. Penting untuk banyak minum, mengonsumsi nutrisi, dan vitamin," ungkap Syuci.

"Target pribadi saya adalah bisa mencapai final, dan itu sudah merupakan pencapaian yang sangat berarti. Setidaknya, saya berharap dapat melampaui catatan waktu terbaik pribadi saya di Hangzhou sebelumnya," tambahnya.

 Catatan waktu terbaik Syuci saat ini adalah 1 menit 09,66 detik, yang diraihnya pada Asian Para Games di Hangzhou tahun lalu. Meskipun persaingan sangat ketat, Syuci tetap optimis dapat meraih prestasi di Paris.

Di sisi lain, Maulana Rifky Yavianda, yang merupakan pendatang baru di Paralimpiade, membawa semangat tinggi setelah berhasil meraih dua medali emas dan satu perak di Asian Para Games 2022 di Hangzhou.

Rifky akan berkompetisi di nomor 100 meter gaya punggung klasifikasi S12 dan 100 meter gaya bebas klasifikasi S12. Meskipun ini adalah penampilan pertamanya di Paralimpiade, Rifky menyatakan bahwa ia tidak merasa gugup dan bertekad untuk memecahkan rekor pribadinya.

"Saya diberikan target untuk Paralimpiade ini agar dapat memecahkan waktu terbaik pribadi dan masuk ke final. Di sini, lawan-lawan yang ada memiliki acuan waktu yang sangat ketat," kata Rifky.

Saat ini, catatan waktu terbaik Rifky adalah 1 menit 03,55 detik untuk nomor 100 meter gaya punggung klasifikasi S12 dan 55,53 detik untuk nomor 100 meter gaya bebas klasifikasi S12.

(Callysta Annisa)

Baca Juga: AQUA Perpanjang Kerjasama Dengan PSSI, Luncurkan Jersey Pemain Ke-12 Sebagai Bagian Komitmen
Tag

    Bagikan:

Berikan komentar
Komentar menjadi tanggung-jawab Anda sesuai UU ITE.